Wednesday, May 17, 2017

Jangan jadi orang yang buta nikmat.


Kalau melihat seorang yang buta sedang shalat, mata jadi berkaca-kaca, jadi ingat perkataan Ustadz Maududi Abdullah dalam sebuah kajian, beliau mengatakan, " nikmat Allah Azza Wa Jalla yang dilimpahkan kepada kita sangat luar biasa luasnya, dari apa yang ada pada diri kita hingga apa yang ada di alam semesta ini, tinggal kepada kemampuan kita melihatnya, ada banyak orang yang matanya normal namun buta dalam melihat nikmat Allah yang diberikan kepadanya, sebaliknya mungkin ada seseorang yang buta matanya namun dapat melihat nikmat yang diberikan kepada Allah kepadanya, dengan mampu melihat nikmat Allah menjadikan dia mewujudkan nikmat itu dengan amal ibadah. Semoga kita termasuk orang yang tidak buta akan nikmat Allah, aamiin."
Allah ta’ala berfirman :
فَاذْكُرُونِي أَذْكُرْكُمْ وَاشْكُرُوا لِي وَلَا تَكْفُرُونِ
“Ingatlah kepada-Ku, Aku juga akan ingat kepada kalian. Dan bersyukurlah kepada-Ku, janganlah kalian kufur” (QS. Al Baqarah: 152)
Dalam ayat ini, Allah ta’ala memerintahkan kepada kita untuk bersyukur atas nikmat yang telah Allah berikan dan melarang kita untuk berbuat kufur. Bahkan di ayat yang lain Allah mengancam orang-orang yang berbuat kufur dengan adzab yang pedih. Sebagaimana dalam firman Nya :
وَلَئِنْ كَفَرْتُمْ إِنَّ عَذَابِي لَشَدِيدٌ
“… dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya adzab-Ku sangat pedih” (QS. Ibrahim: 7)
Oleh karena itu wajib bagi kita untuk perhatian terhadap perkara yang penting ini, sehingga tidak menjadi golongan orang-orang yang kufur atas nikmat Allah dan dapat terhindar dari ancaman adzab yang pedih.
Kufur nikmat merupakan lawan dari mensyukuri nikmat. Syukur adalah menampakkan pengaruh nikmat yang telah Allah berikan kepada seorang hamba dari hatinya dengan keimanan, dari lisannya dengan pujian dan dari anggota badannya dengan ibadah serta ketaatan1. Sehingga seorang dapat dikatakan bersyukur jika terpenuhi tiga unsur :
Hatinya meyakini bahwa semua nikmat yang didapatkan adalah berasal dari Allah
Lisannya memuji Allah
Anggota badannya digunakan untuk beramal sholeh
Sumber referensi, "waspadai kuffur nikmat", oleh Ndaru Tri Utamo Ssi., di web muslim.or.id

No comments:

Post a Comment