Saturday, April 27, 2019

DIJAMAN INI MASIH ADA YANG DIGAJI BERHARAP PAHALA SAJA ?


Oleh Siswo Kusyudhanto
Pertama ketika mendengar dari salah satu pengajar di Pondok Pesantren Al Markiz Lipat Kain, Kampar, Riau bahwa sebagian besar ustadz pengajar disini tidak digaji seperti pengajar di pondok pesantren lainnya disebabkan keuangan pondok lebih diutamakan untuk biaya makan dan buku para santri yang memang digratiskan selama belajar disini.
Sementara para ustadz pengajar mereka mencari nafkah untuk menutupi kebutuhan keluarganya diluar pondok seperti menjual cendol(dawet), ada yang menjual kerupuk keliling juga, saya sempat kaget, prihatin sekaligus malu dengan sikap mereka, dijaman orang mayoritas menyembah paham hedonisme, memuja ketenaran dan harta, masih ada saja sebagian orang dalam bekerja mereka tidak berharap uang namun mengharapkan pahala, masyaAllah.
Bahkan salah satu ustadz pengajar kadang mengratiskan cendol jualannya untuk para santri dikala tertentu, masyaAllah.
Saya pernah dengar dari Ustadz Firdaus pimpinan Pondok Pesantren Al Markiz, bahwa beliau selalu menyakinkan para ustadz pengajar bahwa untuk memberikan gaji yang layak sepertinya hal mustahil bagi pondok pesantren ini, dan meminta mereka lebih berharap akan pahala dari pekerjaan mereka, "InsyaAllah gajinya di surga".
MasyaAllah, semoga apa yang mereka kerjakan adalah buah iman dari ayat Al Quran tentang perniagaan dengan Allah Ta'ala pasti menguntungkan, mungkin untung tidak mereka dapatkan di dunia, namun di akhirat kelak, aamiin.
Allah ‘Azza wa Jalla berfirman,
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آَمَنُوا هَلْ أَدُلُّكُمْ عَلَى تِجَارَةٍ تُنْجِيكُمْ مِنْ عَذَابٍ أَلِيمٍ. تُؤْمِنُونَ بِاللَّهِ وَرَسُولِهِ وَتُجَاهِدُونَ فِي سَبِيلِ اللَّهِ بِأَمْوَالِكُمْ وَأَنْفُسِكُمْ ذَلِكُمْ خَيْرٌ لَكُمْ إِنْ كُنْتُمْ تَعْلَمُونَ. يَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوبَكُمْ وَيُدْخِلْكُمْ جَنَّاتٍ تَجْرِي مِنْ تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ وَمَسَاكِنَ طَيِّبَةً فِي جَنَّاتِ عَدْنٍ ذَلِكَ الْفَوْزُ الْعَظِيمُ
“Hai orang-orang yang beriman, sukakah kamu Aku tunjukkan suatu perniagaan yang dapat menyelamatkan kamu dari azab yang pedih? (yaitu) kamu beriman kepada Allah dan Rasul-Nya dan berjihad di jalan-Nya dengan harta dan jiwamu, itulah yang lebih baik bagimu jika kamu mengetahuinya. Niscaya Allah akan mengampuni dosa-dosamu dan memasukkan kamu ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, dan (memasukkan kamu) ke tempat tinggal yang baik di surga ‘Adn. Itulah keberuntungan yang besar.” (QS. ash-Shaff: 10-12).
Imam asy-Syaukani berkata, “Allah menjadikan amalan-amalan (shalih) tersebut kedudukannya seperti ‘perniagaan’, karena orang-orang yang melakukannya akan meraih keuntungan (besar) sebagaimana mereka meraih keuntungan dalam perniagaan (duniawi), keuntungan (besar) itu adalah masuknya mereka ke dalam surga dan selamat dari (siksa) neraka.” (Kitab Fathul Qadiir, 5/311).
Sumber referensi pengusahamuslim.c

No comments:

Post a Comment