BAHAYA MENOLAK PERMINTAAN SUAMI UNTUK BERJIMA'

Oleh Siswo Kusyudhanto

Membaca hasil survei oleh The Journal of Sex Research menyebutkan ada satu faktor yang paling banyak jadi alasan orang selingkuh, 
Penelitian terhadap 495 orang pria dan dari jumlah itu 70 % menyebutkan mereka berselingkuh ketika merasa diabaikan oleh istri mereka.

Jadi teringat perkataan seorang ustadz tentang hal ini, kata beliau ketika seorang suami meminta sesuatu (BERJIMA') kepada si istri kemudian diabaikan, maka sebenarnya yang terjadi adalah si istri sedang membuka pintu lebar kepada si suami kepada perselingkuhan dan perzinahan, maka Islam mengingatkan bahaya ini kepada para wanita Muslimah, agar para wanita tidak menolak permintaan suami dalam berhubungan intim tampa alasan syar'i (alasan yang dibenarkan oleh agama seperti misal sedang sakit).

Karena ketika wanita menolak ajakan suami berhubungan intim tentu pada titik tertentu suami akan mencari pelampiasan ditempat lain, bukan dirumahnya sendiri, dan ini dapat mendatangkan banyak kerusakan ditengah masyarakat, seperti munculnya prostitusi dan penyakit kelamin.

MasyaAllah, sungguh sempurna nya Islam mengatur segala sisi kehidupan manusia agar teratur sesuai fitrahnya dan menjauhkan manusia dari perbuatan kerusakan dan kehinaan, dan terutama menjauhi dosa.
Waalahua'lam.

Dari Abu Hurairah, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

إِذَا دَعَا الرَّجُلُ امْرَأَتَهُ إِلَى فِرَاشِهِ فَأَبَتْ أَنْ تَجِىءَ لَعَنَتْهَا الْمَلاَئِكَةُ حَتَّى تُصْبِحَ

“Jika seorang pria mengajak istrinya ke ranjang (baca: untuk berhubungan intim), lantas si istri enggan memenuhinya, maka malaikat akan melaknatnya hingga waktu Shubuh” (HR. Bukhari no. 5193 dan Muslim no. 1436).

Sumber Referensi,"Hukum menolak hubungan intim", karya Ustadz Muhammad Abduh Tuasikal Msc. Di rumoysho.co