Saturday, November 24, 2018

TULISAN KECILMU BISA JADI ITU HIDAYAH BAGI ORANG LAIN


Oleh Siswo Kusyudhanto
Ada teman bercerita proses hijrahnya kepada Kajian Sunnah, cerita perjalanan menemukan kajian Sunnah sungguh diluar dugaan kita yang membuat kemudian dia meninggalkan pekerjaan yang sudah belasan tahun dia geluti disebabkan jenis pekerjaannya sangat dekat dengan perkara haram.
Teman itu bekerja di sebuah stasiun Televisi Nasional dan menduduki jabatan yang cukup lumayan, dan sering menayangkan berbagai kemaksiatan seperti gossip artis, konser musik yang dimana biduanita ya mempertontonkan aurat dan seterusnya.
Sebenarnya berat dia meninggalkan pekerjaan itu namun demi menyelamatkan agamanya dia tinggalkan itu semua, masyaAllah pengorbanan besar baginya.
Dia berkisah suatu hari membaca sebuah posting dari salah satu temannya tentang mendapatkan harta dari yang haram seperti stasiun televisi yang menayangkan kemaksiatan.
Gara-gara membaca posting dengan kalimat pendek tersebut, hanya beberapa baris kalimat itu namun sangat mengena kepada keadaan dirinya, membuat dia seperti diperingatkan dengan keras atas pekerjaannya. Dan posting itulah menjadi garis start baginya mulai mengenal agama Islam dengan benar, posting itu adalah titik awal dirinya hijrah kepada Kajian Sunnah.
MasyaAllah.
Jadi teringat perkataan Ustadz Abdullah Zein MA, beliau menyebutkan, kata beliau share yang bermanfaat di sosial media, siapa tau dari yang kita share meskipun mungkin sangat sederhana namun ketika dibaca oleh orang lain menjadi peringatan yang mengena baginya dan itu kemudian menjadi hidayah baginya, menjadi penyemangat bagi si pembaca memperbaiki diri untuk menjadi lebih baik lagi.
Dan yang terutama dengan posting yang bermanfaat adalah diharapkan menjadi pahala yang mengalir terus menerus bagi kita karena telah mengajak dia kepada kebaikan.
Waalahua'lam.
Dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu , bahwa Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
مَنْ دَعَا إِلَى هُدًى كَانَ لَهُ مِنَ اْلأَجْرِ مِثْلُ أُجُوْرِ مَنْ تَبِعَهُ لَا يَنْقُصُ ذَلِكَ مِنْ أُجُوْرِهِمْ شَيْئًا، وَمَنْ دَعَا إِلَى ضَلَالَةٍ ، كَانَ عَلَيْهِ مِنَ الْإِثْمِ مِثْلُ آثَامِ مَنْ تَبِعَهُ لَا يَنْقُصُ ذَلِكَ مِنْ آثَامِهِمْ شَيْئًا
Barangsiapa mengajak (manusia) kepada petunjuk, maka baginya pahala seperti pahala orang yang mengikutinya tanpa mengurangi pahala mereka sedikit pun. Dan barangsiapa mengajak (manusia) kepada kesesatan maka ia mendapatkan dosa seperti dosa-dosa orang yang mengikutinya, tanpa mengurangi dosa mereka sedikit pun
TAKHRIJ HADITS
Hadits ini shahih. Diriwayatkan oleh Imam Muslim, no. 2674; Abu Dawud, no. 4611; At-Tirmidzi, no. 2674; Ibnu Mâjah, no. 206; Ahmad, II/397; Ad-Dârimi, I/130-131; Abu Ya’la, no. 6489) (649) tahqiq Husain Salim Asad; Ibnu Hibbân, no. 112-at-Ta’lîqâtul Hisân; Al-Baghawi dalam Syarhus Sunnah, no. 109
Sumber Referensi," Wajib mengajak manusia kepada kebaikan dan haram mengajak manusia kepada kesesatan", karya Ustadz Yazid bin Abdul Qodir Jawas, di almanhaj.or.id
Foto : posting ini yang membuat teman hijrah kepada Kajian Sunnah, semoga menjadi pahala bagi yang memposting, aamiin.

No comments:

Post a Comment