Monday, June 4, 2018

Wajib Nyinyir ketika melihat Kemungkaran


Oleh Siswo Kusyudhanto
Setiap Muslim itu bersaudara, kata Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wa sallam seperti bangunan, saling menguatkan, kalau ada saudara kita berbuat maksiat, bid'ah dan kesyirikan masa kita biarkan?, kalau kita sayang kepada mereka wajib nyinyir agar mereka selamat didunia terutama akhirat, kalau kita tutup mata dan pura-pura tidak tau sama aja menjerumuskannya saudaranya dalam neraka, semoga paham.
Teringat perkataan Ustadz Armen Halim Naro Lc Rahimahullah, beliau mengatakan, "wajib bagi Ahlu Sunnah untuk mendakwahkan agama yang hak, kalau kita meninggalkan dakwah ini maka yang tertinggal hanyalah agama yang sudah bercampur dengan kemaksiatan, kebid’ahan dan kesyirikan."
Dari Abu Sa’id Al Khudri radhiyallahu ‘anhu dia berkata, “Aku mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‘Barang siapa di antara kalian yang melihat kemungkaran, hendaklah dia merubahnya dengan tangannya. Apabila tidak mampu maka hendaknya dengan lisannya. Dan apabila tidak mampu lagi maka dengan hatinya, sesungguhnya itulah selemah-lemah iman.’.” (HR. Muslim)
Allah Azza wa Jalla berfirman :
وَلْتَكُنْ مِنْكُمْ أُمَّةٌ يَدْعُونَ إِلَى الْخَيْرِ وَيَأْمُرُونَ بِالْمَعْرُوفِ وَيَنْهَوْنَ عَنِ الْمُنْكَرِ ۚ وَأُولَٰئِكَ هُمُ الْمُفْلِحُونَ
“Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang makruf dan mencegah dari yang munkar; merekalah orang-orang yang beruntung” [Ali Imrân/3:104]

No comments:

Post a Comment