Friday, June 8, 2018

MARAKNYA PERBUATAN RIBA DISAAT LEBARAN.


Oleh Siswo Kusyudhanto
Kalau lihat maraknya perbuatan riba di saat Lebaran sungguh bikin miris, disaat moment mulia dimana setiap Muslim berharap dibersihkan dosa-dosanya justru disaat bersamaan mereka menciptakan dosa besar baru yang terancam azab neraka, dan perbuatan mereka jelas diperangi oleh Allah dan RasulNya.
Bentuk perbuatan riba ini bermacam-macam mulai dari leasing motor, mobil, funitur rumah tangga, kartu kredit, gadai dan seterusnya.
Berikut kutipan beberapa petinggi beberapa bank yang antusias menyambut moment lebaran, dimana disaat itu jualan produk riba mereka meningkat pesat, seperti dimuat di republika online.
Direktur Consumer Banking Bank BRI, Handayani, mengatakan, kredit konsumer di BRI masih didominasi oleh kredit berbasis payroll, disusul Kredit Kepemilikan Rumah (KPR), Kredit Kendaraan Bermotor (KKB), dan kartu kredit. Porsi volume transaksi kartu kredit terhadap total kredit diakui masih kecil.
Saat ini, jumlah pemegang kartu kredit BRI sekitar 1,3 juta nasabah. Tahun lalu, volume transaksi kartu kredit BRI mencapai Rp 7 triliun. Handayani berharap tahun ini volume transaksi kartu kredit bisa tumbuh 30 persen (yoy). Dari Januari sampai April 2018, size volume kartu kredit BRI sudah mencapai Rp 3 triliun.
Secara terpisah, Direktur Consumer Banking CIMB Niaga Lani Darmawan mengatakan, biasanya kenaikan transaksi kartu kredit pada kuartal pertama tidak akan terlalu besar. Sebab, transaksi kartu kredit tergantung pada musiman misalnya momen Ramadhan, pertengahan tahun, juga akhir tahun bersamaan dengan libur sekolah. Kenaikan transaksi pada kuartal pertama biasanya hanya 1-2 persen.
"Persentase di CIMB Niaga di kuartal I baru naik 2 persen sampai 2,5 persen. Tapi diharapkan Ramadhan transaksi mulai tinggi. Kalau ramadhan konsumsi belanja grosir paling tinggi," jelas Lani di Jakarta, beberapa waktu lalu.
Lani menambahkan, volume transaksi kartu kredit bisa naik 15-20 persen sampai akhir tahun. Saat ini jumlah pemegang kartu kredit CJMB Niaga sebanyak 2,7 juta nasabah. Jumlah pemegang kartu juga diharapkan bisa naik 15-20 persen. Sampai akhir tahun diharapkan bertambah 100 pemegang kartu baru.
Lani menyebutkan, CIMB Niaga menyiapkan banyak strategi untuk mendorong transaksi pada bulan Ramadhan. Antara lain, diskon di supermarket, hotel, kemudian cicilan nol persen. Diharapkan volume transaksi pada Ramadhan tahun ini meningkat sekitar 15-20 persen.
Sungguh miris melihat fenomena seperti ini, sebulan penuh kita berusaha mengikis dosa dengan berpuasa dan shalat tarawih, namun diujung bulan justru malah bikin dosa besar, subhanaallah, semoga kita tidak termasuk pelaku perbuatan riba besar di saat lebaran kali ini, aamiin.
Dan bagi para pelaku riba bersiaplah, apakah sudah siap diperangi Allah dan RasulNya?.
Allah Ta’ala berfirman :
فَإِنْ لَمْ تَفْعَلُوا فَأْذَنُوا بِحَرْبٍ مِنَ اللَّهِ وَرَسُولِهِ وَإِنْ تُبْتُمْ فَلَكُمْ رُءُوسُ أَمْوَالِكُمْ لَا تَظْلِمُونَ وَلَا تُظْلَمُونَ
“Maka jika kamu tidak mengerjakan (meninggalkan sisa riba), maka ketahuilah, bahwa Allah dan Rasul-Nya akan memerangimu. Dan jika kamu bertaubat (dari pengambilan riba), maka bagimu pokok hartamu; kamu tidak menganiaya dan tidak (pula) dianiaya.” (QS. Al-Baqarah: 279)
Foto Baliho dakwah di jalan Sudirman, Kota Pekanbaru.

No comments:

Post a Comment