Wednesday, October 27, 2021

Murtad karena bertemu dengan Isa Al-Masih ???

 Bismillah


Oleh Siswo Kusyudhanto
Beberapa waktu yang lalu saya baca berita adanya seorang presenter salah satu TV nasional yang semula seorang Muslim yang taat beribadah kemudian murtad, alias keluar dari Islam setelah shalat tahajud dan tertidur kemudian didalam mimpinya ditemui seseorang yang mengaku sebagai Isa Al-Masih, dan orang yang mengaku Isa Al-Masih itu menyuruhnya masuk agama Nasrani, esoknya tidak beberapa lama dia masuk Nasrani, astaghfirullah.
Jadi teringat kejadian serupa di kota saya juga mirip, ada seorang wanita sekeluarga murtad setelah shalat tahajud dan dimimpikan bertemu Isa Al-Masih yang menyuruhnya murtad, esoknya si wanita dengan suami dan tiga anaknya dibaptis, astaghfirullah.
Saya sendiri beberapa tahun yang lalu juga mimpi serupa bertemu seseorang yang mengaku Isa Al-Masih dan menyuruh saya murtad, cuma dalam mimpi itu saya ketawa dan mengatakan "anda bukan Isa Al-Masih, tapi jelas setan", habis itu saya terbangun dan masih ketawa-tawa, sebabnya seseorang yang dalam mimpi saya mengaku sebagai Isa Al-Masih wujudnya mirip orang bule, rambutnya lurus dan pirang, kulitnya putih bersih dan tinggi badannya tinggi sekali.
Kenapa saya langsung mengetahui itu adalah setan dan bukan Isa Al-Masih, karena sebelumnya saya dengar kajian Ustadz Abu Haidar As Sundawi mengenai Isra Mi'raj, seperti dijelaskan dalam peristiwa Isra Mi'raj bahwa Nabi Muhammad Shallallahu alaihi Wa sallam bertemu dengan Isa Al-Masih dan Nabi Muhammad Shallallahu alaihi Wa sallam jelaskan ciri fisik dari Isa Al-Masih sebagai berikut ;
Nabi Isa adalah seorang laki-laki yang perawakannya sedang, yaitu tidak terlalu tinggi dan tidak terlalu pendek.
Kulitnya merah, dadanya bidang, rambutnya keriting dan lebat, rambutnya klimis seolah-olah baru keluar dari kamar mandi, dan terkadang rambutnya diurai sampai ke bahunya.
Ciri-ciri fisik Nabi Isa Alaihi Salam ini terdapat dalam hadits riwayat Imam Bukhari dan Muslim dari Abu Hurairah.
Jadi teringat nasehat Ustadz Ali Ahmad bin Umar, kata beliau menuntut ilmu syar'i sangat penting bagi seorang Muslim, karena seseorang Muslim yang berilmu sangat sulit disesatkan oleh Setan, dalam menyesatkan seorang Muslim yang berilmu perlu banyak cara dan tipu muslihat yang dilakukan oleh Setan untuk menyesatkan nya. Sedang seorang Muslim yang ahli ibadah namun bodoh dalam ilmu agama sangat mudah disesatkan oleh Setan karena banyak hal yang tidak diketahui meskipun dia rajin beramal ibadah.
Kata beliau lagi, itu kenapa setan lebih takut kepada orang berilmu daripada seorang ahli ibadah namun bodoh dalam ilmu agama, Allahua'lam.

No comments:

Post a Comment