Seseorang berkata "Tetangga saya karyawan bank, jelas dia makan riba, tapi hidupnya baik-baik saja, suami istri rukun, anaknya juga enggak nakal".
Saya jawab, " Saya mantan karyawan bank, posisi saya sebagai supervisor, dibawah kepala cabang, ini pekerjaan yang saya sesalkan sampai sekarang, saya bertaubat sampai sekarang karenanya, padahal kalau bertahan kerja di bank mungkin sekarang sudah kepala cabang, tau gajinya? Sekitar 35 juta perbulan, tapi enggak banget, sangat bertentangan dengan hati nurani, sadis mbak kerjaan ini, saya pernah ikut tanda tangan penyiitaan jaminan pinjaman seorang petani karena nunggak angsuran selama beberapa bulan, berupa sawah dan truk miliknya, belakangan saya tau dia gak bisa bayar karena sakit parah, muntah darah,, ini yang membayangi saya sehingga sering gelisah jika mengingat nya, karena orang sudah susah makin disusahin dengan disita harta bendanya, orang yang bekerja di bank wajib tidak punya nurani, mereka tidak punya rasa kasihan kepada orang lain, apa yang sampeyan lihat hanya di permukaannya saja, semoga mau belajar dan membuka mata."
No comments:
Post a Comment